sponsor

Slider

Seputar Bekasi

Pemerintahan

Tokoh

Kuliner

Piknik

Olah Raga

LOWONGAN REPORTER

LOWONGAN KERJA 
Media Online BBC Network 
membutuhkan tenaga kerja untuk wilayah BEKASI.

Jabatan REPORTER sebanyak 2 (dua) orang
Pendidikan minimal SMA
Usia maksimal 30 tahun
Memilki Kendaraan bermotor
Mengenal wilayah Kota Depok
Memiliki keterampilan mengetik dan komputer
Dituntut memiliki dedikasi tinggi dan menjunjung tinggi kode etik

Lamaran Kirim ke
webbekasi@gmail.com
.

LOWONGAN MARKETING

LOWONGAN KERJA 
Media Online BBC Network 
membutuhkan tenaga kerja untuk wilayah BEKASI.

Jabatan MARKETING sebanyak 2 (dua) orang
Pendidikan minimal SMA
Usia maksimal 30 tahun
Memiliki Kendaraan bermotor
Mengenal wilayah Kota Depok dan Jakarta
Menguasai Komputer dan Akuntansi
Dituntut memiliki dedikasi tinggi dan menjunjung tinggi kode etik

Lamaran Kirim ke
webbekasi@gmail.com

Milangkana WALHI Ke-33

Menyambut HUT Wahana Lingkungan Hidup 
WALHI Ke-33 (1980 - 2013)


Menyambut Milangkala Ke-33, WALHI Jawa Barat kembali merilis pernyataan, 
Wujudkan Kawasan Bopuncur Sebagai Kawasan Strategis Provinsi.


Gubernur Jawa Barat Harus Keluarkan Kebijakan KSP Bopuncur,
Gubernur DKI Jakarta Bertanggung Jawab Memulihkan,
Bupati Bogor Lakukan Moratorium Pembangunan Sarana Komersil.

Kawasan Puncak yang masuk wilayah Kabupaten Bogor adalah koridor ekologis dari wilayah Bogor Puncak Cianjur (Bopuncur). Namun, koridor ekologis Puncak sudah mengalami krisis ekologis, rusak bahkan hancur seiring dengan pembangunan fasilitas privat komersil seperti hotel, villa, cottage dan penginapan lainnya.

Saat ini, ribuan sarana komersil tersebut telah mengubah hutan alam menjadi hutan beton. Tidak ada keseriusan yang nyata dari Pemerintah Pusat, Propinsi Jabar dan Jakarta dan Kabupaten Bogor untuk melindungi  koridor ekologis di Bopuncur. Pemerintah Pusat, Propinsi Jawa Barat dan Kabupaten Bogor telah  gagal lindungi kawasan Bopuncur dari kehancuran ekologis.

Pemerintah Kabupaten Bogor bukannya melindungi malah terus memberikan ijin pembangunan saran komersil bahkan membiarkan tumbuhnya hutan-hutan beton baru tanpa ijin. Penataan villa dan sarana komersil lainnya hanya omong belaka, hanya janji dan retorika belaka. Bupati Bogor tidak melakukan aksi nyata dalam menata sarana komersol apalagi melindungi kawasan puncak dari serbuan bisnis properti dan komersil.

Pemerintah Propinsi pun belum terbukti melakukan aksi nyata untuk melindungi koridor ekologis puncak. Padahal, dalam RTRW Propinsi Jawa Barat ditegaskan bahwa kawasan Bopuncur sebagai Kawasan Strategis Propinsi (KSP) yang memiliki fungsi konservasi dan perlindungan kawasan di bawahnya yang harus ditetapkan dalam peraturan daerah tersendiri. Namun saat ini, Pemprop Jabar belum melakukan aksi nyata untuk penataan dan perlindungan dan membuatkebijakan berupa perda KSP Bopuncur. Artinya, pemerintah propinsi pun tidak menjalankan mandat aturan RTRW yang dibuatnya sendiri.

Sementara, pemerintah pusat pun belum menyusun kebijakan perlindungan kawasan Bopuncur padahal keberadannya kawasan ini akan berdampak pada wilayah Jakarta, dan sekitarnya.  Kebijakan Penataan Bodetabekpunjur yang telah dikeluarkan bukanlah kebijakan yang melindungi, melainkan mengendalikan. Padahal daya dukung ekologis Kawasan Bopuncur untuk menopang Jakarta dan sekitarnya sudah semakin berkurang.

Mempertimbangkan hal ini, maka Bupati Bogor harus segera melakukan moratorium ijin pembangunan sarana komersil, membongkar fasilitas sarana komersil yang bermasalah, tanpa ijin lingkungan hidup, kemudian melakukan restorasi kawasan puncak. Gubernur Propinsi Jawa Barat pun harus segara membuat kebijakan /peraturan daerah perlindungan Kawasan Strategis Propinsi (KSP) agar menjadi rujukan bagi Kabupaten Bogor dan Cianjur. Selain itu, Gubernur DKI pun bertanggung jawab untuk berkontribusi dalam pemulihan kawasan Bopuncur yang rusak dan melakukan restorasi kawasan.

Pihak Pemerintah Pusat pun harus bertanggung jawab untuk mengeluarkan kebijakan untuk menekan  pemerintah propinsi Jawa Barat, Jakarta dan kabupaten Bogor dan Cianjur agar secara nyata melindungi kawasan puncak baik dalam kebijakan dan aturan maupun dalam program dan aksi nyata pemulihan dan perlindungan kawasan.

Bandung, 27 Oktober 2013


Dadan Ramdan
Direktur Walhi Jawa Barat

Lomba Web Desain Competition Tahun 2013

KOTA - Nominator akan diumumkan 28 Oktober 2013.

Lomba Web Desain yang diselenggarakan oleh Bagian Telematika Sekretariat Daerah (Setda) Kota Bekasi akan cukup diminati kalangan muda.

Rencananya, para nominator akan diumumkan pada tanggal 28 Oktober 2013, bertepatan dengan peringatan Hari Sumpah Pemuda.

Panitia lomba, Denny AP mengatakan Lomba Web Desain Competition Tahun 2013 ini diikuti oleh pelajar SMA dan SMK se Kota Bekasi. "Peserta juga ada dari kalangan SKPD dilingkungan Pemerintah Kota Bekasi," katanya.

Panitia menyediakan hadiah bagi para pemenang berupa Laptop dan beragam hadiah menarik lainnya. "Bagi peserta yang ingin melihat informasi terbaru mengenai nominator lomba Web Desai Competition Tahun 2013, bisa dibaca melalui situs resmi milik Pemkot Bekasi," jelasnya. (bayu)


Raih Penghargaan Terbaik

Selamat Dan Sukses
Atas Diraihnya Penghargaan

TERBAIK 1
Penilaian Sinergitas Kinerja Kecamatan
Tingkat Provinsi Jawa Barat 

Kepada
Kecamatan Cibitung
Kabupaten Bekasi
.

Sukseskan Porda Jabar 2014

Sebanyak 750 guru olahraga dari seluruh sekolah di Kabupaten Bekasi bakal direkrut menjadi petugas lapangan pada Pekan Olahraga Daerah (Porda) Jawa Barat 2014 mendatang.

Perekrutan guru olahraga tersebut, ungkap Kepala Bidang Olahraga Dispora Kabupaten Bekasi, Agung Suganda, karena mereka cukup memahami masalah olahraga.

Mendukung perekrutan 750 guru olahraga tersebut, November tahun ini sebagian dari mereka akan mendapatkan pendidikan mengenai teknis kegiatan Porda nanti. Sebagian dari mereka, sebut Agung, diproyeksikan untuk 10 cabang olahraga. Sisanya, akan mengikuti pelatihan untuk 31 cabang olahraga pada 2014 mendatang.

Meski sebagian besar guru olahraga akan membantu kegiatan lapangan Porda Jabar mendatang, Agung menjamin tidak akan menggangu kegiatan belajar mengajar, karena waktunya akan  diatur dengan kegiatan jam mengajar masing-masing guru bersangkutan. (red)



Editor: Robby Al Amien

IPB BUSINESS FESTIVAL

IPB BUSINESS FESTIVAL (IBF)
BADAN EKSEKUTIF MAHASISWA KELUARGA MAHASISWA
DAN UNIT KEGIATAN MAHASISWA CENTURY
INSTITUT PERTANIAN BOGOR
IPB Business Festival merupakan acara Kompetisi dan Event Kompetisi.

1. Esai Kewirausahaan
Tema : Membangun Pertanian Indonesia dengan Semangat kewirausahaan
 
Ketentuan umum:- SISWA SMA Se-Indonesia
- Maksimal mengirimkan 2 karya
- Biaya pendaftaran masing-masing karya  Rp50.000
 
Mekanisme pendaftaran
Dipilih 15 karya terbaik untuk diundang dalam Seminar Nasional Kewirausahaan IBF 2013
Memperebutkan  Piala Kementrian Koperasi dan UKM Republik Indonesia 


2. Business Simulation Challenge 

Ketentuan umum:
- 1 Tim terdiri dari maksimal 2 orang
- Berasal dari Institusi yang sama
- Peserta : siswa SMA / mahasiswa
- Maksimal memiliki 1 tim
- Biaya pendaftaran Rp150.000
 
Mekanisme Pendaftaran
- Babak penyisihan dilaksanakan pada tanggal 9-10 November 2013
- Dipilih 16 tim untuk memasuki babak semifinal dan Final
- Babak semi final dan Final dilaksanakan di Kampus IPB Dramaga tanggal 16 November 2013
- Diundang dalam Seminar Nasional IBF 2013
- Memperebutkan  Piala Kementrian Koperasi dan UKM Republik Indonesia 

3. Business Model Competition 

Ketentuan umum:
- 1 Tim terdiri dari maksimal 3 orang
- Berasal dari Institusi yang sama
- Peserta : mahasiswa S1
- Maksimal memiliki 1 tim
- Biaya pendaftaran Rp150.000
 
Mekanisme pendaftaran
- Dipilih 20 tim dengan Model Bisnis Terbaik
- Mengikuti Rangkaian Acara dari tanggal 17-21 November 2013
- Memperebutkan  Piala Bergilir Kementrian Koperasi dan UKM Republik Indonesia 


Event IPB Business Festival

1. SEMI FINAL AND FINAL BUSINESS SIMULATION 

Hari: Sabtu
Tanggal: 16 November 2013
Tempat: Kampus IPB Dramaga

2. TEMU NASIONAL WIRAUSAHA MUDA NASIONAL

Hari: Minggu
Tanggal: 17 November 2013
Tempat: Gedung Graha Widya Wisuda Institut Pertanian Bogor

3. PRESENTATION OF BUSINESS MODEL COMPETITION

Hari: Senin
Tanggal: 18 November 2013
Tempat: Kampus IPB Dramaga

4. ONE DAY ENTREPRENEUR TRIP Hari: Selasa
Tanggal: 19 November 2013
Tempat: Kota Bogor

5. IBF EXPO 

Hari: Rabu-Kamis
Tanggal: 20-21 November 2013
Tempat: Kampus IPB Dramaga

6. APPRECIATION NIGHT

Hari: Kamis
Tanggal: 21 November 2013
Tempat: IPB International Convention Centre (IICC)

PANITIA IPB BUSINESS FESTIVAL (IBF)
BADAN EKSEKUTIF MAHASISWA KELUARGA MAHASISWA
DAN UNIT KEGIATAN MAHASISWA CENTURY
INSTITUT PERTANIAN BOGOR
Gedung Student Center Lt. 1 Kampus IPB Darmaga – Bogor 16680
email: ibf.indonesia@gmail.com; website: ibf.indonesia.com
David Damayana (081315244021)
o

LINDUNGI HAK ANAK

KOTA - Kota Bekasi akan lindungi hak anak.

Guna meningkatkan perhatian Pemerintah Kota Bekasi terhadap anak, Rabu, (8/5/2013), Badan Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak dan Keluarga Berencana (BP3AKB) akan menggelar pencanangan Kota Bekasi Menuju Kota Layak Anak di Taman Alun-Alun, Kota Bekasi.

Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak RI, Linda Gumelar rencananya akan hadir  dalam pencanangan Kota Bekasi  sebagai kota yang layak dan ramah untuk anak-anak.

BP3AKB bertekad menjadikan Kota Bekasi sebagai kota layak anak dengan memberikan perlindungan, kenyamanan dan keamanan untuk anak. “Salah satu upaya yang dilakukan untuk menjadikan kota layak anak adalah dengan membentuk satuan tugas (satgas) baik di tingkat kecamatan ataupun kelurahan dan pembentukan kelompok kerja (pokja) di tingkat RW", jelas Kepala Dinas BP3AKB Kota Bekasi, Ir.Riswanti, MSi.

Untuk membuat kota layak anak memang bukan perkara yang mudah, akan tetapi pemerintah terus berusaha untuk hal tersebut. Selain membentuk satgas dan pojka, pemerintah memberikan kesempatan kepada anak-anak Kota Bekasi untuk mengembangkan kreativitasnya dengan diadakannya turnamen bulutangkis tingkat SD dan SMP, papar Ir.Riswanti, MSi.

Ia pun berharap nantinya ada upaya Pemerintah Kota Bekasi untuk menyediakan sarana dan prasarana bagi anak seperti tempat bermain atau pojok asi di tempat umum.